Cara Mengobati Kucing Yang Keracunan

Jangan panik jika simeong tiba-tiba keracunan. Silahkan simak tips dari FJA mengenai cara mengobati kucing yang keracunan berikut ini, lakukan dengan benar dan semoga membantu.

Ketika kamu punya kucing, memang sebaiknya dapat di rawat dengan penuh kehati-hatian dan rasa sayang. Karena bisa saja tiba-tiba kucingmu mengalami keracunan dan dapat menyebabkan meong kesakitan ataupun mati. Oleh karena itu, rawatlah kucingmu sebaik mungkin.

Penyebab Kucing Keracunan

Banyak sekali kemungkinan faktor kucing bisa keracunan, contohnya adalah tanaman hias beracun. Jika kamu punya tanaman hias di rumah, maka harus pastikan bahwa tanaman tersebut aman untuk kucing.

Kemungkinan selanjutnya adalah racun tikus. Jika banyak tikus di rumahmu kemudian kamu memasang racun tikus, maka kamu harus hati-hati karena bisa saja yang makan racun tersebut adalah si meong, sehingga malah jadi salah sasaran dan menyebabkan keracunan.

Penyebab selanjutnya adalah si kucing menggali-gali sampah yang banyak sekali kuman dan bakterinya. Ketika meong menggali dan memakan sampah tersebut, menyebabkan bakteri yang terkandung dapat menyakiti si emeng. Oleh karena itu pastikan kamu harus menyimpan sampah dengan sebaik mungkin.

Ciri-ciri kucing keracunan

Sebelum kamu mengetahui cara mengobati kucing yang keracunan, alangkah baiknya kamu harus mengenali ciri-ciri kucing yang keracunan.

Ada beragam tanda si meong mengalami keracunan yaitu keluar air liur dalam jumlah banyak dan terus menerus, mual, munta, diare, lidah dan gusi terlihat membiru, meong sulit untuk bernafas, tubugnya bergetar dan suhunya panas.

Tanda lainnya adalah si emeng sangat sensitif terhadap sentuhan, kejang-kejang, seperti tidak sadarkan diri, kemudian ada pembengkakan di kulit.

Ketika kucingmu memiliki ciri-ciri di atas, lalu apa tindakan yang segera harus kamu lakukan? Salah satu langkah yang baik adalah kamu jangan panik, dan ikuti cara menangani kucing yang keracunan berikut.

Cara Mengobati Kucing yang Keracunan

1. Pindahkan di tempat terbuka

Ketika kucingmu tiba-tiba mengalami tanda-tanda seperti di atas, maka langkah mula-mula kamu harus pindahkan si meong ke tempat yang terbuka dengan sirkulasi udara yang baik. Karena si emeng memerlukan pasokan oksigen yang baik.

2. Baringkan kucing miring ke kanan

Selanjutnya, kamu baringkan kucing menghadap kanan, dengan kepala tarik ke arah belakang untuk membuka saluran pernapasan. Hal ini dilakukan jika kucing tidak sadarkan diri, dan coba untuk cek nafas serta detak jantung si emeng.

3. Memuntahkan isi perut

Langkah mengobati kucing yang keracunan selanjutnya adalah dengan memuntahkan isi perutnya. Pastikan apa yang ia makan di dalam perut bisa dikeluarkan, sehingga racun tidak menjalar keseluruh bagian tubuh lainnya.

4. Bilas tubuh dengan air bersih

Dengan membilas tubuh kucing dengan air bersih, dapat menjadi suatu cara mengobatu kucing keracunan. Karena bisa saja racun menempel di bulu meong dan ia menjilati, oleh karena itu juga harus dipastikan bulu-bulunya bersih dari racun.

5. Beri air bersih untuk diminum

Jika kucing yang keracunan tidak dalam kondisi pingsan, amka berikan ia air minum yang bersih (matang). Jika kesulitan untuk minum, pakai alat bantu seperti sendok atau pipet.

6. Berikan arang atau norit

Ada cara tradisional untuk mengobati kucing yang keracunan yaitu denagn memberikan arang. Arang atau norit bisa diberikan untuk kucing yang keracunan. Bisa beli norit di apotek terdekat.

7. Bawa ke dokter

Jika pertolongan pertama pada kucing yang keracunan telah di lakukan, maka selanjutnya bawa meong ke dokter hewan terdekat. Dokter akan memberikan pertolongan cepat agar racun tidak cepat menyebar pada organ lain.

8. Air kelapa

Layaknya pada manusia, air kelapa bisa menjadi pengobatan alternatif untuk kucing yang kena racun.

Jadi itulah cara mengobati kucing yang keracunan. Silahkan simak dan perhatikan cara-cara tersebut dengan seksama. Semoga si meong dapat sehat selalu!

Tinggalkan komentar