Belajar firman Tuhan itu merupakan hal yang sangat baik bagi umat percaya. Sebagaimana yang dapat di lakukan oleh para kaum ibu untuk bisa memahami terus menerus apa yang Tuhan inginkan dan kehendakkan kepada kita. Melalui Khotbah ibadah kaum ibu kristen ini, di harapkan para ibu dapat terus belajar akan ajaran Bapa.
Untuk bertumbuh bersama Tuhan, baiklah kita merendahkan hati untuk haus belajar memahami firman-Nya. Oleh karena itu, marilah kaum ibu sekalian untuk memperhatikan khotbah ibadah kaum ibu kristen sebagai berikut.
Khotbah Ibadah Kaum Ibu Kristen
Bagi kaum ibu kristen yang juga ingin merenungkan tentang pengharapan, maka dapat menyimak renungan kaum ibu tentang pengharapan. Berikut ini merupakan khotbah ibadah kaum ibu kristen yang diambil dari warta jemaat GKJ Samironobaru.
Iman, Harap, Kasih
1 Korintus 13
Dalam surat 1 Korintus 13, Rasul Paulus memaparkan 3 pokok pikiran, yaitu iman, pengharapan, dan kasih. Di mana ketiganya sering disebut sebagai dasar atau pilar kekristenan. Dengan beriman kepada Kristus, maka setiap keluarga pasti percaya sepenuhnya kepada Kristus, termasuk percaya atas segala pemeliharaan yang terjadi di dalam kehidupan berkeluarganya. Demikian pula dengan pengharapan, setiap keluarga Kristen pasti juga akan menaruh segala pengharapannya kepada Kristus, sehingga apa dan bagaimanapun yang terjadi di dalam kehidupan keluarganya, ada sebuah pengharapan besar di dalam Kristus. Namun demikian, dari kedua hal tersebut, yaitu iman dan pengharapan, harus ada kasih yang membungkusnya, karena kasihlah yang utama. Hal tersebut di sebabkan karena kasih tak memiliki batas waktu layaknya iman dan pengharapan.
Seberapa pun besarnya iman dan pengharapan, kasih masih lebih besar. Ketika segala sesuatu yang di miliki manusia berlalu, kasih masih akan tetap ada. Kasih sendiri adalah kekal. Namun, kitapun perlu mengetahui, bahwasanya di dalam kekekalan kelak, bukan berarti iman dan pengharapan tidak ada lagi, karena pada dasarnya iman. Jadi inilah benteng bagi keluarga-keluarga Kristen yang hidup dalam dunia yang saat ini begitu komplek permasalahannya, yaitu: iman, pengharapan, dan kasih. Kemudian yang paling paripurna dan utama, dengan kasih, keluarga Kristen menjalani kehidupannya dengan buah-buah kasih. Jika semua itu sudah di miliki oleh keluarga-keluarga Kristen, maka seberat apapun kehidupan yang di jalani semuanya itu tidak akan menggoyahkannya Selamat memiliki iman, pengharapan dan kasih, dan selamat menjalani kehidupan yang tidak mudah ini bersama Kristus.
Jadi itulah khotbah ibadah kaum ibu kristen yang dapat FJA berikan. Kiranya firman ini dapat menjadi pembelajaran bagi para ibu sekalian serta dapat menjadi penguat untuk selalu berlandas akan iman, harap, dan kasih. Tuhan Yesus Memberkati.